LENSALANDAK.COM I PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji mengukuhkan anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat provinsi yang akan bertugas pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) di Halaman Kantor Gubernur pada 17 Agustus 2023. Pengukuhan 28 orang, putra putri terbaik Kalbar itu, ditandai dengan pemasangan sabuk hijau kebesaran Paskibra, dalam upacara pengukuhan di Balai Petitih, Kantor Gubernur, Selasa (15/8).
Gubernur Sutarmidji dalam amanatnya berharap pelatihan yang sudah dijalani para anggota Paskibra Kalbar bisa terimplementasi sesuai harapan, baik pada saat upacara pengibaran, maupun penurunan bendera merah putih pada 17 Agustus 2023 nanti.
“Kemudian setelah penurunan selesai, saudara, adik-adik sebagai anggota paskibra tentu punya tugas-tugas yang tidak lepas dari status kalian yang sudah saya kukuhkan saat ini,” pesannya.
Midji-sapaan karibnya berharap, mereka bisa menjadi contoh, dan teladan bagi generasi muda Kalbar. Sikap dan perbuatan dari para anggota paskibra ini pasti menjadi perhatian, minimal bagi orang-orang terdekat mereka.
“Jadi, perilaku apapun harus mencerminkan seorang yang bisa jadi teladan. Untuk itu, saya memberikan sedikit saran. Kalian harus bisa menjadi orang yang sukses. Menjadi anggota paskibra itu, menjadi sosok yang diinginkan oleh generasi muda yang mau maju,” katanya.
Apalagi, dijelaskan dia, para anggota paskibra ini telah melalui berbagai tahapan seleksi, dari sekian banyak pelajar yang ada di Kalbar. Karena itu, mereka diharapkan bisa menjadi contoh, terutama dalam berperilaku yang baik. “Perilaku baik itu tidak berat untuk kita lakoni kalau sudah terbiasa. Yang paling penting banyak referensi membaca, sehingga kita bisa meletakkan jati diri kita menjadi yang disegani, terhormat,” tambahnya.
Orang nomor satu di Kalbar itu lantas menyampaikan, bahwa kunci dari kesuksesan seseorang terdiri dari 30 lebih indikator. Tapi yang paling penting menurutnya hanya ada empat yang teratas. Yang pertama adalah sikap jujur. “Tidak ada orang yang tidak suka orang jujur. Jujur itu indikator utama, negara yang maju, menerapkan itu,” ujarnya.
Indikator kedua, lanjut dia, adalah disiplin dalam segala hal. Midji mengatakan tidak ada orang yang sukses tanpa disiplin. “Yang paling sulit dari kita itu disiplin. Jangankan disiplin yang diperintah manusia, perintah tuhan, perintah Allah saja susah kita mau disiplin. Jadi sangat sulit, disiplin itu tidak gampang,” ucapnya.
Kemudian yang ketiga, kata dia, adalah interaksi atau dukungan orang-orang terdekat. Orang terdekat misalnya orang tua, saudara, sahabat, guru, dan lainnya. Dengan dukungan orang-orang terdekat, maka akan lebih mudah seseorang meraih kesuksesan. “Hubungan kekeluargaan itu sangat (mencerminkan budaya) Indonesia,” tegasnya.
Selanjutnya yang keempat adalah kemampuan. Karena itu, mereka yang ingin sukses disarankan untuk berpedoman pada empat hal tersebut, dan bisa menggabungkannya. Mulai dari kejujuran, kedisiplinan, dukungan orang terdekat, baru kemudian mengasah kemampuan. “Orang sukses itu tidak ditentukan, oh dia sekolah di sekolah favorit, harus diubah mindset itu, itu (indikator kesuksesan) urutan 30 ke atas. Ada indikator itu, tapi bukan indikator penentu,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar Windy Prihastari menjelaskan, berdasarkan seleksi yang dilakukan pihaknya ada sebanyak 30 orang yang akan bertugas pada upacara Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2023 nanti. Mereka terdiri dari 28 anggota Paskibra tingkat provinsi, dan dua anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional yang akan bertugas di Istana Negara.
“Mereka ini semua yang terpilih berdasarkan hasil seleksi dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar. Dua orang di antaranya menjadi wakil Kalbar yang akan bergabung sebagai anggota paskibraka nasional. Sedangkan 28 lainnya (yang dikukuhkan kemarin) akan bertugas pada upacara Hari Kemerdekaan RI di Kalbar,” jelasnya.
Windy berpesan kepada para anggota paskibraka tersebut untuk terus menjaga kesehatan supaya mereka semua dapat menjalankan tugas masing-masing, dengan sebaik-baiknya. “Kami juga ucapkan terima kasih kepada TNI-Polri yang telah melatih adik-adik anggota Paskibra Kalbar. Tentu kami harapkan pada pelaksanaannya nanti dapat berjalan lancar dan sesuai harapan,” tutupnya.
Turut hadir pada acara pengukuhan kemarin Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar Harisson, jajaran Forkopimda Kalbar, para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar, serta para orang tua dari anggota paskibra yang dikukuhkan. (*)